saat Dale Wilson ia mulai bekerja disatu toko percetakan kecil milik temannya di Santa Barbara yang mempunya nama lucu: Kinko's.
Tak lama kemudian, wilson menjadi manajer toko pertama milik Paul Orfaleo dan mulai belajar tentang seluk-beluk percetakan. setelah lulus, ia memutuskan untuk membuka toko percetakan miliknya sendiri dan menamainya The Alternative, karena toko itu satu-satunya toko percetakan cepat lainnya yang ada di kota tersebut.
perusahaan tersebut mulai maju, jumlah karyawan bertambah menjadi 40 orang hanya dalam waktu lima tahun. Wilson mengembangkan bisnisnya dengan menambahkan dua mesin cetak instan-berwarna dalam daftar layanan dan membidik agen periklanan dan perusahaan besar di sepanjang south coat.
Meskipun bisnis mengalami pertumbuhan, Wilson memiliki satu masalah. perusahaan menawarkan jasa foto copy can cetak dua warna, tetapi keduanya tidak lebih bagus ketimbang pesaingnya. Rumitnya lagih, berjalan lalu-lalang menghabiskan banyak waktu karyawannya untuk menjalankan pekerjaan tersebut.
Dale Wilson perlu mendefinisikan kembali bisnisnya.
Akui saja. Dunia di luarsana sangat kejam dan perusahaan anda merupakan sasaran empuk. pesaing yang cerdik mengancam anda dan akan memangsa anda jika diberi sedikit saja peluang.
seharusnya ini tidak terjadi, bukan? anda terjun sendiri ke dunia bisnis karena anda memiliki impian mengerjakan sesuatu yang anda cintai, mendapatkan hasil, dan tidak perlu menjalani pekerjaan kantoran lagi. anda mengira ini akan menyenagkan, menggairahkan, dan menghasilkan kekayaan dan hormat dlam masyarakat. bagaimana semuanya bisa seperti ini?
---------------------------------------------------------------------------
No comments:
Post a Comment